JF. Tiago: Biarkan Tibo Tetap Bermain Di Timnas U-23
Persipura Tetap memburu striker anyar pendamping Boaz.
Laporan Dominggus A Mampioper dari Jayapura
25 Feb 2011 20:37:00
Pelatih Persipura JF. Tiago mengakui timnya masih membutuhkan striker baru guna mendampingi Boaz Solossa dalam laga Piala AFC dan Putaran Kedua Superliga Indonesia 2010/11. Namun, ia berjanji tidak akan memanggil Tibo guna memperkuat lini depan Persipura."Saya kira biarkan Tibo tetap di timnas agar dia bertambah matang dan menambah jam terbang serta rasa percaya diri," papar JF. Tiago usai latihan bersama di Lapangan Brimob Kotaraja, Jumat (25/2).
Dia menambahkan, striker Australia Naum Seklovski yang tadinya mau ikut bergabung dengan Persipura terpaksa mengurungkan niatnya untuk membela skuad Mutiara Hitam. "Saya menilai dia sangat profesional dan menyatakan mundur seleksi karena fasilitas yang kurang memadai sehingga terpaksa meninggalkan Jayapura," papar JF. Tiago.
Namun, JF. Tiago yakin masih ada peluang untuk mendapat pemain asing lagi agar lini depan Persipura semakin lengkap dengan banyak pilihan pemain.
"Saat ini masih banyak pemain asing yang mau ikut seleksi tapi kami sedang mempersiapkan diri ke Hongkong sehingga belum melakukan seleksi lagi," papar JF. Tiago.
Mudah-mudahan, lanjut JF. Tiago, sekembali dari Hongkong pihaknya sudah bisa melakukan seleksi lagi bagi pemain asing. Menyinggung soal pemain lokal, menurut pelatih asal Brasil ini, mengingat sekarang ini banyak kompetisi, baik di Divisi Utama maupun Liga Primer Indonesia (LPI), sehingga stok pemain lokal menjadi sangat terbatas.
Menurut JF. Tiago, Persipura akan berangkat ke Hongkong dengan kekuatan 19 pemain, dan dia juga mengakui tim lawan sangat kuat, tetapi pihaknya akan berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia dan Papua.
"Apalagi, bermain di kandang Persipura akan memberikan atmosfir tersendiri bagi sepakbola di Papua karena pertama kali melakukan ajang pertandingan internasional," papar JF. Tiago.
JF. Tiago juga menambahkan, pengalaman bermain di LCA telah memberikan gambaran bahwa bakat alam saja tidak cukup, tetapi harus dilengkapi lagi dengan kemampuan teknik dan strategi yang memadai. "Wawasan bermain dan visi ke depan sangat menentukan dalam pertandingan di LCA di mana kita banyak belajar dari tim-tim kuat seperti China, Korea, dan Jepang," papar JF. Tiago.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar